Terdapat 20 artikel dalam kategori Miscellaneous

Situsali Mengganti Tema

Tidak terasa situsali sudah berjalan satu tahun lebih, terhitung sejak oktober 2014 blog ini didirikan. Di awal-awal November ini saya berencana mengganti tema yang digunakan di sini. Meskipun tidak 100% seluruhnya di ganti. Saya masih menggunakan tema lama dan free yakni tema sprakling dari colorlib.com. Jika Anda sama-sama menggunakan WP Anda juga bisa unduh melalui halaman administrasi WP Anda.

Tema yang saya gunakan sudah memasuki versi kedua, awalnya saya tetap menggunakan versi satu dikarena diversi awal sudah saya sedikit modifikasi, jadi saya enggan menggunakan yang baru. Jika saya menggunakan yang baru otomatis semua perubahan tema yang saya modifikasi akan hilang.

• Baca 2 menit
Situs Ali Kini Menggunakan VPS

Di bulan awal-awal Agustus lama sekali saya tidak update artikel di blog ini, dikarenakan faktor ke sibukan di real-life belum lagi masalah minggu lalu, di mana saya ada rencana untuk memindahkan hosting situsali.com dari shared hosting menuju VPS (Virtual Private Server). Alasan utama saya ingin menggunakan VPS karena dirasa resource di web ini sudah melebihi batas.

• Baca 2 menit
Pegelinux Komunitas Linux Indonesia di Telegram

Salah satu kekuatan terbesar dari pengguna Linux adalah ada pada bentuk komunitasnya, maka tak heran sampai sekarang Linux tetap eksis. Beberapa komunitas biasanya terlahir dari adanya Distro Linux itu sendiri, karena kesamaan ideologi maka terciptalah Distro tersebut dengan komunitasnya. Contohnya komunitas Ubuntu yang merupakan komunitas terbanyak dari beberapa distro yang ada. Pegelinux adalah salah bentuk komunitas Linux Indonesia via Telegram. Jika Anda belum mengetahui apa Telegram itu, ada baiknya baca artikel saya sebelumnya mengenai Telegram (baca ini).

• Baca 3 menit
Archlinux Digunakan Untuk Siapa?

Sebuah lanjutan dari artikel saya mengenai Archlinux sebagai distro yang saya gunakan sehari-hari (lihat artikel ini). Di situ saya menyinggung tentang kelebihan serta kekurangan dari Archlinux. Kali ini pembahasan tentang untuk siapa Archlinux itu digunakan?

Jika Anda melihat sekilas tentang cara menginstal Archlinux (lihat artikel ini) bagi Anda yang benar-benar baru dalam dunia GNU/Linux, pasti dalam pikir Anda akan terbayang begitu sulitnya menginstal Archlinux ini. Lalu mengapa Archlinux ini yang begitu sulit tetap saja banyak orang yang menggunakan? Ada beberapa kriteria dan siapa saja yang menggunakan Archlinux menurut hemat pandang saya.

• Baca 4 menit
Linux Asyik Hanya Untuk Programmer?

Sebuah esai yang telah lama berada dalam pikiran saya, kini saya tuliskan dalam blog ini. Ya, sebuah pertanyaan simpel namun untuk menjelaskannya sepertinya tidak semudah pertanyaannya. Saya katakan demikian karena saya sendiri belum menemukan jawaban yang pas, akan tetapi di sini saya menjelaskan sedikit ulasan menurut hemat saya.

• Baca 3 menit
Alasan Saya DualBoot Archlinux dan Ubuntu

arch-ubuntu

Archlinux adalah distro favorit saya yang saya gunakan sehari-hari baik untuk bekerja atau sekadar browsing atau menulis artikel di sini. Pada malam ini, saya memutuskan untuk mendual-bootkan Archlinux saya dengan Ubuntu di Laptop agar bisa menulis artikel tentang Ubuntu. Meskipun sebenarnya Ubuntu sudah saya gunakan di PC Kantor saya, tetapi jika di kantor saya kurang fokus untuk menulis artikel tentang Ubuntu. Saya menulis artikel ketika saya sudah berada di rumah. Itulah yang menyebabkan saya jarang update artikel mengenai Ubuntu di sini, karena saya tidak gunakan di mesin saya (PC ataupun laptop).

Alasan utama saya instal Ubuntu untuk menulis artikel di sini, yang mana saya rasa artikel untuk Arch itu kurang diminati mengapa? Hemat saya pengguna Arch itu sudah pasti pengguna yang paham betul dengan Linux atau paling tidak sudah mengerti dasar daripada Linux. Meskipun cukup membaca Wiki Arch saja, saya rasa sudah cukup membantu mengatasi masalah-masalah daripada Arch itu sendiri.

• Baca 1 menit